Penawaran Cerdik

Langkah Cerdik Menjadi Member Ultimate Vemma

Mau dapat uang dari Survey??

Rabu, 27 Oktober 2010

Tahukah anda pentingnya Minum Air Putih

Minum air putih adalah kegiatan yang dilakukan beberapa kali dalam sehari, apalagi sehabis makan pagi (sarapan), makan siang ataupun makan malam.  Berapa banyak jumlah air putih yang sebaiknya kita minum, fungsi air putih itu sendiri serta apa yang terjadi bila seseorang kekurangan asupan air putih atau kelebihan air putih.  Tulisan dibawah ini menggambarkan pertanyaan-pertanyaan yang mungkin ada dibenak anda, sekaligus menambah pengetahuan tentang air putih.
Sebelum membahas lebih jauh ada baiknya kita mengetahui bahwa 80 persen tubuh manusia terdiri dari air. Bahkan ada dua bagian tubuh manusia yang memiliki kadar air di atas 80 persen dimana keduanya memiliki peran penting bagi kehidupan manusia, yaitu Otak dan Darah. Otak memiliki komponen air sebanyak 90 persen, sementara darah memiliki komponen air 95 persen.
Para ahli kesehatan sepakat bahwa sebaiknya tubuh kita mengkonsumsi air putih minimal 2 liter sehari atau 8 gelas sehari. Namun ukuran ini tidak berlaku pada anda yang hobby merokok, sebaliknya anda harus mengkonsumsi air putih lebih dari 2 liter perhari. Air sebanyak itu diperlukan untuk mengganti cairan yang keluar dari tubuh, misalnya air seni, keringat, pernapasan dan sekresi.
Diantara kita pasti sudah banyak yang tahu bahwa fungsi utama air putih selain sebagai pelarut makanan dalam tubuh, juga memperlancar kerja organ tubuh seperti ginjal dan organ lainnya.  Bayangkan bila sehabis makan anda tidak minum air putih, banyak sisa-sisa makanan yang terselip di gigi dan mulut bukan sehingga mempercepat kerusakan gigi dan mulut seperti sariawan.
Kita lanjut pada pertanyaan : Bagaimana jadinya bila tubuh kita kekurangan air putih alias jarang minum air putih.  Pencernaan makanan dalam perut sangat memerlukan air putih sebagai pelarut, bila kekurangan air putih maka bagian tubuh ini akan menyerap air dari organ terdekat seperti darah, sehingga darah akan kurang cairan dan cenderung mengental.  Mudah diduga darah yang mengental akan menyebakan aliran tidak lancar, sehingga sering timbul kesemutan atau bahkan penyumbatan aliran darah.  Darah yang kental juga akan memperberat kerja ginjal.  Ginjal akan lebih sulit dalam menjalankan fungsinya sebagai pencuci darah alias penyaring dari racun dalam darah.  Tak jarang darah yang kental ini akan merusak organ ginjal itu sendiri (senjata makan tuan) dengan timbulnya sobekan pada ginjal.  Bagaimana indikasinya, mudah saja bila air seni seseorang berwarna kemerahan, itu berarti ginjalnya telah luka (sobek), belum lagi penyakit yang disebut batu ginjal, yang akan mengganggu pengeluaran air seninya, tak jarang terasa sakit dan perih.  Itu menandakan bahwa ginjal anda telah terganggu fungsinya.  Bila dibiarkan terus, fungsi ginjal tentu akan drop alias gagal ginjal, sehingga fungsi pencucian darah tidak dapat dilakukan oleh ginjal itu sendiri, tetapi harus melalui bantuan tenaga medis dan peralatan medis diluar tubuh, orang menamakannya cuci darah, yang dilakukan 1 kali dalam seminggu (itu juga minimum) dan harus mengeluarkan kocek Rp. 500.000,- sekali cuci darah (inipun harga minimum).  Demikian pula yang terjadi pada otak, darah yang cenderung kental akan membawa oksigen dan nutrisi lain ke otak lebih kecil volumenya dibanding darah yang encer, sehingga otak akan kekurangan asupan oksigen dan nutrisi.  Terhalangnya aliran darah ke otak akan menyebabkan matinya sel-sel otak, inilah penyebab utama penyakit stroke.  Karena itu jangan sampai tubuh kita mengalami hal yang demikian, maka canangkanlah mulai saat ini, anda harus banyak minum air putih sehingga tecsegah dari hal-hal yang memperparah kerja organ kita.
Sekarang bagaimana bila kita terlalu sering minum alias kelebihan takaran 2 liter sehari, mudah saja tubuh anda akan kelebihan cairan, orang menyebutnya gemuk air.  Tapi fenomena ini sudah jarang terjadi, karena begitu banyak makanan mudah didapat, dibanding dahulu, makanan sulit diapat sehingga orang sering minum air putih dalam jumlah yang banyak.
Jadi sebaiknya seimbang saja dalam asupan air putih dan makanan, artinya asupan menimum air putih jangan kurang dari 2 liter per hari, kalau bisa lebih dari itu.  Setelah itu rasakan apa yang terjadi (magical).

Related Posts by Categories



0 komentar:

Posting Komentar